cara merawat mesin motor

Cara Merawat Mesin Motor

Saat ini sepeda motor memang menjadi kebutuhan yang paling vital oleh semua kalangan. Semakin tinggi tingkat mobilisasi di Indonesia membuat seluruh masyarakat membutuhkan yang namanya tunggangan demi kelancaran kegiatannya sehari-hari.

Tapi, kebutuhan akan kendaraan sepeda motor ini sebanding dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk merawat kesehatan mesinnya.

Saya ingatkan lagi kepada teman-teman yang kesehariannya mengandalkan motor untuk memenuhi segala kebutuhan, jangan sampai lupa untuk melakukan perawatan.

Kenapa? Sebab kesehatan mesin ini penting sekali, jika mesin sehat, maka kendaraan tersebut akan terasa nyaman ketika digunakan. Tapi bagaimana jika mesin motor itu rusak atau kurang enak? Kita sebagai pengendara akan merasakan ketidak nyamanan ketika berkendara, bukan begitu?

Lantas bagaimana cara merawat mesin motor yang baik dan benar? Silahkan simak penjelasan di bawah ini. Simak baik-baik ya.

Pertama yang harus kamu lakukan adalah.

1. Cek Oli Mesin Secara Berskala

Pastikan keadaan oli di dalam mesin harus diperiksa secara berkala, jangan sampai oli mesin tekor dan berwarna hitam. Apabila warna oli sudah menghitam, mengental dan kadarnya sudah berkurang, saya sarankan kepada teman-teman semua untuk menggantinya dengan yang baru.

Walaupun terlihat sepele, namun fungsi oli ini sangat vital untuk kesehatan seluruh komponen mesin, terlebih pada piston, ring piston dan linner boring.

Jika kamu ingin mesin motor tetap sehat, jangan sampai lupa untuk mengecek oli mesinnya ya.

2. Perhatikan Bagian Rantai & Gir

Jika kamu menggunakan motor bebek, sport dan moge, jangan sampai lupa untuk memperhatikan kondisi rantai motor.

Pastikan rantai motor tersebut kendor atau tidak. Jika iya memang kendor, maka stel ulang agar posisi si rantai tersebut kembali normal kembali.

Namun, jika kondisi rantai tersebut sudah tidak memungkinkan, mau gak mau kamu harus menggantinya dengan yang baru.

Oh iya, untuk bagian ini, saya menyarankan kepada teman-teman jangan hanya rantai saja yang di cek, namun kondisi gir belakang dan depan juga harus kamu pastikan keadaannya.

3. Periksa Kondisi Aki

Selain dari kondisi rantai, kamu juga harus mengecek kondisi aki motor. Terlebih bagi kamu yang biasa menggunakan starter elektrik untuk menghidupkan mesin motor, bagian ini juga harus diperhatikan.

Kenapa? Sebab jika keadaan aki tidak normal atau rusak, maka fungsi dari starter elektrik tidak akan bisa digunakan.

Selain digunakan untuk kebutuhan starter motor, aki juga digunakan sebagai media penyambung arus listrik. Itulah alasan kenapa aki motor harus tetap dalam kondisi bagus.

4. Perhatikan Kondisi Busi Motor

Kenapa busi motor harus kita perhatikan? Sebab fungsi adalah media penyambung listrik yang dialirkan oleh aki melalui koil.

Perlu diketahui, selain oli, busi juga harus benar-benar diperhatikan kekuatannya. Apabila kamu sudah menempuh perjalanan dengan jarak tempuh lebih dari 12.000 km, maka busi tersebut harus segera diganti. Jika tidak, maka busi tersebut akan mati dan mesin motor tidak akan bisa dihidupkan.

5. Rajin Membersihkan Karburator dan Tabung Filter

Karburator merupakan komponen vital disetiap kendaraan, baik motor ataupun mobil. Sebab karburator ini merupakan jantungnya motor, apabila tidak ada karburator, maka mesin motor tidak akan bisa dihidupkan.

Selain itu, ada komponen satu lagi yang fungsinya untuk melindungi karburator dari kotoran dan air, yaitu tabung filter. Jika tidak ada filter, maka si karburator tersebut akan mudah kemasukan air dan kotoran debu.

Walaupun demikian, adanya filter tidak memungkiri karburator akan selalu bersih, pasti lama kelamaan karburator pun akan kotor dengan debu yang menempel di bagian tabung filter.

Maka dari itu, kamu harus rajin membersihkan karburator motor beserta filternya, ya minimal satu bulan atau dua bulan sekali untuk menjaga dan merawat mesin motor agar tetap sehat.

Leave a Reply

Your email address will not be published.